Cara Tepat Mencairkan Daging Sapi Beku

Dikirim pada 14 Maret 2013

Keyword : bahan masakan Indonesia
Penanganan daging sapi dengan higienis dan bebas bakteri tidak berhenti di cara penyimpanan yang tepat. Bila daging sapi disimpan di dalam freezer, Anda pun harus memperhatikan cara yang tepat untuk mencairkan daging sapi beku tersebut. Bila daging sapi tidak cair sempurna, maka daging akan lebih sulit diolah hingga tidak akan matang sempurna. Tapi, mencairkan daging sapi dengan cara yang salah bisa membuat daging menjadi tempat berkembang biak bakteri yang berbahaya. Beberapa cara yang aman dan tepat untuk mencairkan daging sapi beku adalah:

1. Menyimpan dalam kulkas

Cara ini adalah cara terbaik untuk mencairkan daging sapi beku sekaligus mencegah perkembangan bakteri. Tapi cara ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Daging cincang ataupun daging sapi tanpa tulang membutuhkan waktu semalaman untuk mencair sempurna. Sedangkan, daging dengan tulang membutuhkan waktu sekitar 2 hari untuk mencair sempurna. Setelah mencair, daging sapi sebaiknya segera diolah, paling lambat 3 hari kemudian.

1. Rendam dalam air dingin

Simpan daging sapi beku dalam wadah kedap udara yang tidak bocor. Rendam kemasan daging sapi dalam air dingin dan ganti air setiap 30 menit sekali. Daging sapi kemasan kecil bisa mencair sempurna dalam waktu 1 jam, sedangkan daging seberat sekitar 2 kg membutuhkan sekitar 2-3 jam. Tapi, jangan biarkan daging terendam selama lebih dari 4 jam.

1. Dicairkan dengan microwave

Microwave biasanya memiliki fitur “defrost” untuk mencairkan daging sapi beku yang bisa Anda gunakan. Setelah dicairkan dengan microwave, daging sapi sebaiknya langsung diolah. Sebab, bisa jadi sebagian daging mungkin sudah termasak saat dipanaskan dengan microwave.
Selain itu, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat mencairkan daging sapi beku, yaitu:

1. Daging sapi beku yang telah dicairkan sebaiknya segera diolah dan tidak dibekukan lagi.
2. Jaga agar cairan yang keluar dari daging saat mencair tidak mengenai piring ataupun peralatan masak lainnya, karena cairan tersebut bisa mengkontaminasi masakan dan peralatan masak dengan bakteri.

 
Penanganan daging sapi mentah untuk bahan masakan Indonesia yang cermat membantu menjaga higienitas masakan Anda. Masakan pun bebas bakteri dan aman dikonsumsi. Masakan Anda pun tidak hanya nikmat, tapi juga sehat.