Rabu, 26 Juni 2013

Minuman bersoda sebabkan detak jantung tak beraturan

Minuman bersoda sebabkan detak jantung tak beraturan

Reporter : Kun Sila Ananda
Rabu, 26 Juni 2013 16:38:00
Minuman bersoda sebabkan detak jantung tak beraturan
Ilustrasi soda. ©Shutterstock/LI CHAOSHU
40
Mengonsumsi terlalu banyak minuman bersoda bisa membuat orang pingsan atau memicu detak jantung yang tak beraturan, ungkap penelitian terbaru. Hal ini disebut arrhythmia yang bisa membuat orang mudah pingsan, memiliki denyut jantung tak beraturan, dan membuat orang mudah menaikkan berat badan.
Hasil ini dipresentasikan oleh peneliti pada EHRA Europace 2013 di Athena. Melalui abstrak yang dibuat oleh Dr Naima Zarqane dan Profesor Nadir Saoudi dari Princess Grace Hospital Centre di Monaco menunjukkan bahwa mengonsumsi minuman bersoda secara berlebihan menurunkan asupan potasium yang bisa menyebabkan arrhythmia parah hingga menyebabkan kematian.
"Penelitian ini menekankan pentingnya bagi para dokter dan ahli kesehatan untuk mengetahui sejarah medis secara detail pada pasien yang memiliki arrythmia yang tak bisa dijelaskan, mereka juga harus mengetahui diet yang dijalani oleh pasien serta makanan yang dikonsumsi," ungkap Profesor Andreas Goette dari EHRA Scientific Programme Commitee, seperti dilansir oleh Daily Mail (25/06).
Pertemuan ini juga mengungkap enam kasus penelitian yang menunjukkan bahwa konsumsi minuman bersoda yang berlebihan bisa menyebabkan beberapa kondisi medis seperti kerusakan jaringan otot kerangka, detak jantung yang tak beraturan, serta kematian.
Menurut peneliti terdapat dua kemungkinan yang mengaitkan minuman bersoda dengan tingkat potasium pada darah. Jumlah pemanis buatan yang tinggi pada minuman bersoda mencegah air untuk diserap oleh usus dan menyebabkan seseorang mengalami diare.
Hal ini menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan yang juga mengeluarkan potasium dari tubuh. Selain itu, kafein dalam minuman bersoda juga kemungkinan besar memiliki efek pada ginjal sehingga mengurangi jumlah potasium yang diserap kembali.

Tidak ada komentar: